
BANDUNG kanal31.com –Suasana Ramadhan di Kecamatan Ujungberung semakin semarak dengan hadirnya kegiatan Ngaluma (Ngabuburit, Dahlia, dan Luma) yang berlangsung di Pendopo Kecamatan Ujungberung.
Acara ini menghadirkan berbagai kegiatan inspiratif seperti podcast interaktif, tausiyah, dan pembagian takjil, yang bertujuan untuk memberikan hiburan sekaligus edukasi bagi masyarakat yang menunggu waktu berbuka puasa.
Acara ngabuburit ini dibuka dengan sesi podcast interaktif bersama Camat Ujungberung, Abriwansyah Fitri dan Karang Taruna Kecamatan Ujungberung. Podcast ini mengangkat topik yang sangat relevan, yaitu kesiapsiagaan bencana menghadapi cuaca ekstrem yang saat ini terjadi.
Dalam diskusi tersebut, Camat Ujungberung mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana seperti banjir, angin kencang, dan tanah longsor yang bisa terjadi akibat perubahan cuaca.
“Kita harus siap siaga menghadapi kondisi cuaca yang tidak menentu. Peran aktif masyarakat sangat penting, terutama dalam menjaga kebersihan lingkungan dan memastikan sistem drainase berfungsi dengan baik agar mencegah banjir,” ujarnya.
Setelah sesi podcast, acara dilanjutkan dengan tausiyah yang dibawakan oleh Ustadz Farid, Dai MNC. Tausiyah kali ini mengangkat tema “Pentingnya Membaca Al-Qur’an”, sejalan dengan program Bandung UTAMA yang sedang digalakkan di bulan Ramadhan ini.
Dalam ceramahnya, Ustadz Farid menekankan bahwa membaca Al-Qur’an bukan hanya sebagai ibadah, tetapi juga sebagai sumber ketenangan jiwa dan petunjuk hidup.
“Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk memperbanyak membaca dan memahami Al-Qur’an. Sebuah hadis Rasulullah SAW menyebutkan bahwa siapa yang membaca satu huruf dari Al-Qur’an, maka ia akan mendapat satu kebaikan yang dilipatgandakan menjadi sepuluh kali lipat. Mari kita manfaatkan bulan suci ini untuk lebih dekat dengan Al-Qur’an,” ujar Ustadz Farid.
Ia juga mengajak masyarakat untuk mengikuti program Bandung UTAMA, yang bertujuan meningkatkan kecintaan warga Bandung terhadap Al-Qur’an melalui berbagai kegiatan seperti tadarus bersama, kajian tafsir, dan lomba hafalan.