Keris yang kerap dikaitkan dengan hal-hal klenik dan mistis, itu keliru.
Mau tahu lebih jauh tentang keris yang telah diakui Unesco sebagai warisan budaya dunia non-bendawi sejak 2005, datang ke acara ini.
Ya, dalam memperingati Hari Pahlawan, Solo Grand Mall menggelar pameran dan edukasi keris.
Kegiatan tersebut menggandeng Paguyuban Tosan Aji Panji Suko.
Tak tanggung-tanggung, acara dibuka oleh Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Solo Dr I Nyoman Sukerna.
“Pameran dan edukasi keris adalah upaya manajemen Solo Grand mall mengangkat nilai-nilai luhur dan sejarah Indonesia melalui seni tradisional keris,” terang Public Relations Solo Grand Mall Irenika Kusumaningrum.
Dalam event itu, pengunjung bisa mengenal lebih jauh tentang keris yang menjadi simbol keberanian dan sejarah perjuangan bangsa.
Menariknya lagi, edukasi tentang keris disampaikan langsung oleh para akademisi dari Program Studi Keris dan Senjata Tradisional ISI Solo.
Baca Juga: Ratusan Siswa Solo Gelar Aksi Protes Minta Transparansi Izin Kegiatan dan Pendanaan, Kepsek: Hanya Salah Paham
“Kami ingin meningkatkan pemahaman generasi muda dan milenial tentang warisan budaya Indonesia yang telah diakui dunia,” tutur Irenika.
Di tempat yang sama juga digelar pameran investasi, perdagangan, UMKM, pariwisata, dan ketahanan pangan mulai 10-12 November 2023.
Menampilkan delapan stan UMKM dari berbagai daerah dengan aneka produknya.
Ada handycraft, makanan khas dari Kabupaten Demak, Kabupaten Cirebon, Kota Solo, Sulawesi Tengah, dan Jogjakarta.
Menjadi kesempatan bagi pelaku UMKM mempromosikan produk unggulannya.
“Acara ini adalah wujud komitmen Solo Grand Mall mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, pungkas Irenika
