YOGYAKARTA kanal31.com — Perhelatan tahunan, Konferensi Internasional dan Simposium Nasional (Simponas) ke-13 ASAI tahun 2025 telah selesai dilaksanakan. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 12 sampai 14 Agustus 2025 di Hotel Grand Keisha Yogyakarta.
Konferensi Internasional dan Simponas ke-13 ASAI, mengusung tema:”Religion. Love, and Humanity: Transforming the World Through Compassion and Empathy”.
Tema ini diambil, karena Agama-Agama memiliki ajaran yang mendasarkan seluruh kehidupan berbasis cinta dan kemanusiaan. Ketika agama-agama hadir dengan cinta dan kemanusiaan, maka sesungguhnya tak ada manusia, alam dan makluk lain yang terluka, semua seiring dengan keharmonisan dan kedamaian.
Kegiatan Konferensi Internasional dan Simponas ke-13 ASAI di Yogyakarta, diikuti kurang lebih 11 Prodi SAA se-Indonesia dan juga para peserta terdiri dari dosen, penggiat studi agama-agama, dan mahasiswa, yang hadir kurang lebih 60 peserta, baik langsung ataupun via zoom.
Kegiatan Konferensi dan Simponas ke-13 ASAI, kali ini terasa istimewa, karena dihadiri Prof Amarjiva, beliau adalah Vice President IAHR, organisasi yang konsen terhadap persolan sejarah dan agama di dunia.
Pada Konferensi Internasional dan Simponas ke-13 ASAI, mengundang narasumber:
1. Bapak M. Adib Abdushomad, M.Ag., M.Ed., Ph.D, Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Kementerian Agama RI;
2. Mr. Prof. Amarjiva, Vice President IAHR;
3. Prof. Dr. Ahmad Muttaqin, M.Ag., M.A., Dewan Pembina ASAI.
Kegiatan Konferensi Internasional dan Simponas ke-13 ASAI tahun 2025, menghasilkan beberapa kesepakatan, diantaranya:
1. Artikel yang telah dipresentasikan akan dipublish pada Jurnal mitra ASAI dan dibukukan dalam Antologi bagi yg tidak terbit di Jurnal;
2. Melakukan MoU dengan Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Kementerian Agama RI;
3. ASAI melakukan registrasi menjadi anggota IAHR;
4. ASAI mengeluarkan surat keputusan tentang profile lulusan prodi, mata kuliah inti berbasis asosiasi, dan review kurikulum prodi SAA
5. Kegiatan Konferensi Internasional dan Simponas ke-14 pada tahun 2026 akan dilaksanakan di Kota Bandung, dengan SAA UIN Sunan Gunung Djati Bandung menjadi tuan rumahnya.
Pengurus ASAI berikhtiar untuk terus melaksanakan berbagai program kegiatan yang telah direncanakan, dan mengawal prodi SAA di seluruh PTKN untuk memperoleh akreditasi unggul. Tetap bersinergi dan berkolaborasi dengan potensi yang dimiliki untuk berkontribusi dalam membangun kehidupan keagamaan yang harmoni seluruh negeri, semoga.
Deni Miharja, Guru Besar UIN Sunan Gunung Djati Bandung dan Presiden Asosiasi Studi Agama Indonesia (ASAI),
